Biodata dan Agama Caren Delano

Agama Caren Delano
Biodata dan Agama Caren Delano merupakan salah satu fashion stylist populer di Indonesia. Ia pernah menjadi penata gaya Chelsea Olivia – Glenn Alinskie, Marsha Timothy – Vino G. Bastian, Syahrini, Krisdayanti, Agnez Mo, hingga Nagita Slavina. Kiprah Caren di dunia mode dimulai sejak belasan tahun lalu.
Lulusan sekodan desain mode LPTB Susan Budiarjo ini awalnya membuka brand mode sendiri dengan nama Caren Rowan Delano setelah lulus pada 1999. Caren yang seangkatan dengan desainer kondang Barli Asmara ini mengelola sendiri butiknya hingga 2003. Ia pun rutin menggelar pertunjukan mode di kafe dan restoran. Lantaran busananya tak kunjung terjual, Caren memutuskan untuk tidak menjadi desainer lagi.
“Saya bisa dikatakan bangkrut. Saya menyusahkan orang tua saya, uang pun habis. Faktor lain, saya tidak fokus, kebanyakan bersenang-senang. Saya masih terlalu muda saat itu, baru 19 atau 20 tahun,” ungkap sahabat presenter Dave Hendrik ini.
Gagal menjadi desainer, pada 2004 Caren memutuskan terbang ke Amerika Serikat dan menimba ilmu di jurusan Business Management Fashion di Institute of Technology, New York.
Saat itu, ayah Caren Delano hanya membekalinya uang USD 600 untuk menimba ilmu di Amerika. “Selebihnya saya harus mencari sendiri. Sambil sekolah saya bekerja sebagai pelayan,” ucapnya. Caren Delano menemukan passion-nya sebagai penata gaya ketika diminta salah satu klien Louis Vuiton untuk menata gaya busananya.
“Saya diajak ke rumahnya dan diminta menjadi personal shopper-nya. Di situlah saya menemukan kenikmatan berbelanja dan mengonsep penampilan seseorang,” katanya. Semakin lama, dari mulut ke mulut, klien Caren Delano bertambah. Jadi saya menyeriusi pekerjaan sebagai personal shopper dan penata gaya pada 2007 di Amerika.
Tahun-tahun selanjutnya, lelaki berdarah Manado ini bekerja di sebuah retailer di New York. Hingga pada 2011, Caren Delano kembali ke Jakarta karena ayahnya sakit dan membuatnya harus kembali menetap di Indonesia. Sempat menganggur selama setahun, pertemanannya dengan Dave Hendrik dan Becky Tumewu membuatnya dihubungi seorang sosialita beken Jakarta.
“Dia sosialita pertama yang penampilanya saya tangani di Jakarta. Saya menjadi penata gayanya selama dua tahun,” ungkapnya. Dari sini, nama Caren Delano mulai beredar di lingkaran artis. Marsha Timothy dan Vino G. Bastian merupakan selebriti pertama yang ditanganinya. Caren Delano membantu Marsha dan Vino untuk pemotretan.
Sebagai penata gaya, Caren Delano dituntut memunculkan karakteristik si selebriti. “Styling bukan tentang saya, tapi tentang bagaimana karakter klien saya. Busana yang dikenakan harus merepresentasikan karakter orang itu. Jadi setiap orang berbeda,” tutur Caren Delano.